21 April, 2010

Manajemen Memori

MANAJEMEN MEMORI


Bagian operating sistem yang mengatur memori disebut dengan memory manager.
Pemakaian memori (manajemen memori dan organisasi) perlu dilakukan karena hal tersebut sangat mempengaruhi kinerja komputer, sehingga memiliki fungsi dan tugas penting dan kompleks yaitu berkaitan dengan :
  1. Memori utama sebagai sumber daya yang harus dialokasikasikan dan dipakai bersama di antara sejumlah proses yang aktif, sehingga dapat memanfaatkan pemroses dan fasilitas masukan/keluaran secara efisien, sehingga memori dapat menampung sebanyak mungkin proses.
  2. Upaya agar pemogram atau proses tidak dibatasi kapasitas memori fisik di sistem komputer.

  • Manajemen memori
Sistem manajemen memori dapat dibagi kedalam dua kelas, yaitu : pemindahan proses (back and forth) diantara memori utama dengan disk selama eksekusi (swapping and paging) dan tidak ada pemindahan proses.
Mempunyai beberapa fungsi, antara lain :
a. Mengelola informasi memori yang dipakai dan tidak dipakai.
b. Mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan.
c. Mendealokasikan memori dari proses yang telah selesai.
d. Mengelola swapping antara memori utama dan disk.

  • Manajenen memori pada sistem multiprogramming

Untuk sistem komputer yang berukuran besar (bukan small computers),
membutuhkan pengaturan memori, karena dalam multiprogramming akan melibatkan
banyak pemakai secara simultan sehingga di memori akan terdapat lebih dari
satu proses bersamaan. Oleh karena itu dibutuhkan sistem operasi yang mampu
mendukung dua kebutuhan tersebut, meskipun hal tersebut saling bertentangan,
yaitu :
a. Pemisahan ruang-ruang alamat.
b. Pemakaian bersama memori.

Manajer memori harus memaksakan isolasi ruang-ruang alamat tiap proses agar
mencegah proses aktif atau proses yang ingin berlaku jahat mengakses dan
merusak ruang alamat proses lain. Manajer memori di lingkungan
multiprogramming sekalipun melakukan dua hal, yaitu :
a. Proteksi memori dengan isolasi ruang-ruang alamat secara disjoint.
b. Pemakaian bersama memori.
Memungkinkan proses-proses bekerja sama mengakses daerah memori bersama.
Ketika konsep multiprogramming digunakan, pemakaian CPU dapat ditingkatkan.
Sebuah model untuk mengamati pemakaian CPU secara probabilistic :

CPU utilization = 1 - p n


Dengan :
* N menunjukkan banyaknya proses pada suatu saat, sehingga kemungkinan
bahwa semua n proses akan menunggu menggunakan I/O (masalah CPU menganggur)
adalah sebesar p n. Fungsi dari n disebut sebagai degree of
multiprogramming.
* P menunjukkan besarnya waktu yang digunakan sebuah proses


  • Manajemen memori berdasarkan keberadaan swapping

Manajemen memori berdasarkan keberadaan swapping terbagi menjadi dua, yaitu :
  1. Manajemen tanpa swapping. Manajemen memori tanpa pemindahan citra proses antara memori utama dan disk selama ekseskusi.
  2. Manajemen dengan swapping. Manajemen memori dengan pemindahan citra proses antara memori utama dan disk selama ekseskusi.

  • Manajemen memori berdasar alokasi memori

Manajemen memori berdasar alokasi memori terbagi dua, yaitu :

1. Alokasi memori berurutan (kontigu).
Adalah tiap-tiap proses menempati satu blok tunggal lokasi memori yang berturutan.
  • Keunggulan :
a. Sederhana.
b. Tidak akan terbentuk lubang-lubang memori bersebaran.
c. Karena berurutan, proses dapat dieksekusi dengan cepat.

  • Kelemahan :
a. Dapat memboroskan memori.
b. Tidak dapat memuatkan proses bila tidak ada satu blok memori yang
mencukupi.

2. Alokasi memori tak berurutan (non-kontinyu). Program dibagi menjadi beberapa blok atau segmen. Blok-blok program ditempatkan di memori dalam potongan-potongan tanpa perlu saling berdekatan. Teknik biasa digunakan pada sistem memori maya sebagai alokasi page-page dilakukan secara global.

  • Keuntungan :
a. Sistem dapat memanfaatkan memori utama secara lebih efisien.
b. Sistem operasi masih mampu memuatkan proses bila jumlah total lubang - lubang memori cukup untuk memuat proses yang akan dieksekusi.

  • Kelemahan :
a. Memerlukan pengendalian yang lebih rumit dan sulit.
b. Memori dapat menjadi banyak lubang tersebar (memori tak terpakai bersebaran).

No comments:

Post a Comment